Salah satu program Direktorat Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun anggaran 2021 adalah Menyusun Pedoman Penguatan Program Pendidikan Inklusif di Sekolah Dasar. Kegiatan ini jadi upaya nyata Direktorat Sekolah Dasar dalam rangka mengembangkan strategi pembudayaan dan peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan inklusif di jenjang sekolah dasar. Pada kegiatan ini, Kepala SD Lab School FIP UMJ Bapak Dindin Rosydin, M.Pd. menjadi salah satu penyusun pedoman program pendidikan inklusif di sekolah dasar.
Program pengembangan strategi pembudayaan dan peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan inklusif di jenjang sekolah dasar dan pendidikan menengah ini terlaksanakan selama tiga hari, dimulai pada Hari Kamis 27 Februari s.d Hari Sabtu 27 Februari 2021. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Hotel Grand Zuri BSD City, Serpong Tangerang Selatan yang dihadiri oleh Bapak Dedi, S.Sos. M.A. selaku Kasi Peserta Didik Dindik Tangerang Selatan dan Ibu Hendrahayu selaku pengurus Pokjar Sekolah Inklusif Kota Tangerang Selatan, serta tim peserta dari seluruh kepala sekolah yang delegasi sebagai Tim Penyusun Pedoman Program Pendidikan Inklusif di Sekolah Dasar.
Adapun materi modalitas pelaksanaan pembelajaran dalam kelas inklusif yang disusun oleh tim penyusun yaitu penerapan pendidikan inklusif, pembelajaran dalam kelas inklusif, proses pelaksanaan pembelajaran dan pendekatan guru secara tim. Kegiatan program penyusunan pedoman penguatan pendidikan inklusif sekolah dasar ini diharapkan dapat memberi masukan terkait penguatan penyelenggaraan pendidikan inklusi di sekolah dasar, yang nantinya dapat menjadi pertimbangan dalam penentuan kebijakan mendatang. Semoga kegiatan ini juga dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan output yang bermanfaat bagi dunia pendidikan khususnya sekolah dasar.