Selasa-Jumat, 3 s.d 6 September 2019, SD Lab School FIP UMJ menjadi tuan rumah pelaksanaan Bimtek Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) berbasis Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang diselenggarakan oleh Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sebanyak 19 Kepala Sekolah SD/SMP dan 6 Pengawas Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan mengikuti kegiatan tersebut. Hadir pada acara pembukaan Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan Aji Awan, ST, M.Si, Kepala Seksi Evaluasi Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Kemendikbud M. Dzaky F. Surapranata, S.E, M.Comm, Fasilitator Nasional Hj. Rohanim, S.Pd, MM, Fasilitator Daerah Dra. Hj. Ida Afrida, M.M.Pd dan Dindin Rosyidin, SS, S.Pd.
Kepala SD Lab School FIP UMJ Dindin Rosyidin, SS, S.Pd menyampaikan bahwa ditunjuknya SD Lab School FIP UMJ sebagai pusat belajar PPK terintegrasi SPAB memang melalui tahapan-tahapan, tahapan pertama adalah perifikasi data, kemudian perifikasi lapangan. Kenapa harus di sekolah, karena peserta Bimtek dari pagi harus melihat fasilitas sekolah yang aman bencana dan mengamati langsung budaya sekolah seperti penyambutan siswa, pelaksanaan Sholat Dhuha, pelaksanaan BTQ dan kegiatan pembelajaran di kelas.
Fasilitator Nasional Hj. Rohanim, S.Pd, MM menjelaskan bahwa bimbingan teknis PPK terintegrasi SPAB merupakan program dari Ditjen GTK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang bertujuan agar penguatan pendidikan karakter bisa dilakukan secara masif, jadi kita melakukannya secara bersama-sama dan pemerintah juga tidak main-main dalam menyelenggarakan ini karena karakter bangsa ini benar-benar sangat penting. SDM ini sangat penting sehingga tema dalam HUT RI ke 74 ini adalah SDM Unggul Indonesia Maju. Jadi SDM unggul itu adalah SDM yang berkarakter. Harapannya adalah kepala sekolah dan pengawas sekolah yang dihadirkan saat ini dapat mengimbaskannya minimal ke 5 sekolah yang ada di sekitar sekolah itu.
Sejalan dengan itu Kepala Seksi Evaluasi Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Kemendikbud M. Dzaky F. Surapranata, SE, M.Comm menyampaikan bahwa tujuan diikutkannya 25 peserta yang terdiri dari dari unsur kepala sekolah 19 orang dan unsur pengawas sekolah 6 orang se- Kota Tangerang Selatan, diharapkan mereka dapat mengimbaskan kepada internal steakholder yang ada di sekolah itu juga dapat mengimbaskan kepada 5 sekolah yang ada di sekitar sekolah itu. Setiap sekolah dapat menyusun branding sekolah. Setiap sekolah brandingnya harus berbeda. Setiap sekolah harus mempunyai nilai lebih dalam menyelenggarakan pendidikan. Sedangkan pengawas sekolah harus dapat mengimbaskan minimal kepada 5 sekolah binaannya. Oleh sebab itu kepala sekolah dan pengawas sekolah harus mengetahui bahwa PPK itu penting sehingga sekarang berbagai kebijakan pusat sedang digalakan seperti Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), revitalisasi SMK, kebijakan zonasi, pemerataan mutu, peningkatan kompetensi pembelajar untuk guru, penguatan Kepala Sekolah, Penguatan Pendidikan Karakter Terintegrasi Satuan Pendidikan Aman Bencana, di samping ada program Indonesia pintar dan pendidikan vokasi. Ke depan, presiden Jokowi menyampaikan bahwa 2019 – 2024 kebijakannya adalah peningkatan Sumber Daya Manusia, sehingga sekolah harus meningkatkan kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikannya, dan sekolah harus dapat merevitalisasi dirinya dengan melibatkan peran serta masyarakat dan orang tua.
Kegiatan Bimtek berjalan dengan lancar dan seluruh peserta Bimtek antusisas mengikuti kegiatan sampai selesai. Sukses GTK, Sukses PPK teriintegrasi SPAB, SDM Unggul Indonesia Maju.