Tanggal 2 Mei adalah hari bersejarah bagi dunia pendidikan dimana pada tanggal tersebut insan pendidikan memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). SD Lab School FIP UMJ tidak ketinggalan merayakan Hardiknas dengan menggelar acara  Puncak Tema. Kegiatan puncak tema adalah kegiatan untuk memberikan kebermaknaan pembahasan tema, maka pada setiap akhir  tema perlu dikokohkan dengan puncak tema. Kegiatan puncak tema bersifat menggembirakan, penguatan sikap, pengetahuan, keterampilan yang melibatkan berbagai pihak terutama orang tua/ keluarga.

Kegiatan Hardiknas dimulai dengan upacara bendera dan menyanyikan lagu ”Wajib Belajar”. Tidak seperti biasanya, yang menjadi petugas upacara pada upacara Hardiknas tahun ini adalah guru-guru. Bertindak sebagai pemimpin upacara adalah  kak Zul, pemimpin paling kanan bunda Nina, pengibar bendera merah putih ka Izar, ka Agung dan ka Rizal, pembawa Pancasila ka Luky, pembaca UUD 1945 ka Gilang, pembaca do’a bunda Ruby dan pengiring lagu Indonesia Raya, mengheningkan cipta dan lagu wajib nasional ka Nova.

Setelah upacara selesai, dilanjutkan dengan kegiatan puncak tema. Setiap kelas menjadikan salah satu tema yang ada di kelasnya sebagai puncak tema. Pertunjukan pertama dimulai dengan penampilan siswa kelas 1. Siswa muslimah menyanyikan lagu “Hujan Rintik-Rintik”  dan siswa muslim menyanyikan lagu “Tik Tik Bunyi Hujan”. Baik siswa muslim dan muslimah lengkap mengenakan sepatu boot, jas hujan dan payung. Tema yang diangkat oleh kelas 1 yaitu Peristiwa Alam.  Berbeda dengan kelas 2, mereka menampilkan 3 penampilan yaitu Fashion Show Rambu Lalu Lintas, Tarian Becak, dan nyanyian lagu “Naik Kereta Api”, hal tersebut dilakukan karena sesuai dengan tema yang diangkat yaitu Keselamatan di Perjalanan. Adapun tema yang diangkat oleh kelas 3 yaitu Bumi dan Alam Semesta. Kelas 3 menampilkan tari tata surya. Berbeda dengan kelas lainnya, kelas 4 memerankan sebuah drama musical dengan judul makanan sehat. Sebagai penutup pertunjukan, kelas 5 menampilkan drama tentang lingkungan. Di samping itu kelas 5 juga menampilkan fashion show dari pakaian adat nusantara.

Kegiatan puncak tema dihadiri oleh orang tua siswa yang ingin menyaksikan penampilan putera puterinya. Mereka berharap kegiatan serupa diadakan setiap tahun. (drs)